Apa yang dilakukan / diperbuat Ahlul Bait itu Sungguh Telah diampuni oleh Allah

 Mengedepankan Husnu Dzon .. jangankan kepada Ahlil bait dan anak cucunya... kepada siapapun kita mesti mengedepankan Husnu dzon...


Seyogyanya ( Sebaiknya ) bagi setiap org islam untuk meyakini bahwa segala yg keluar (di lakukan/ diperbuat ) oleh ahlu bait itu sungguh telah di ampuni oleh allah swt..dan tdk ada alasan sedikitpun untuk mencela salah satu dri mereka.

Bagaimna dengan ahlul bait ?

Karena sungguh telah bercerita kepadaku org yg aku percaya yg ada di makkah,beliau berkata : aku telah membenci apa yg di lakukan para syarif di makkah terhadap manusia ( para syarif yang kadang nakal atau berbuat tdk dgn akhlaqulkarimah )..lalu aku bermimpi sayyidah Fatimah binti Rosulillah saw melengos ( berpaling ) terhadapku...
kemudian aku ucap salam kepada beliau dan menanyakan alasan melengosnya ( berpalingnya )?

Maka beliau menjawab: kamu telah menyakiti para syarif ( baik dgn lisan misal mencela ) !!
Lalu aku berkata :wahai junjunganku...!Dikau telah tahu sendiri apa yg di perbuat oleh mereka para syarif / habib , ( kenakalan mereka ) ?
Beliau menjawab : bukankah mereka anak2ku ??
Lalu aku berkata : mulai sekarang aku bertaubat...
Kemudian beliau menerimaku dan lalu aku terbangun.

Kisah ini di ceritakan oleh syaikh Ahmad as-suhaimi dalam kitab lubabut-tholibiin.


Mengedepankan Husnu Dzon .. jangankan kepada Ahlil bait dan anak cucunya... kepada siapapun kita mesti mengedepankan Husnu dzon...

Mbah Saleh darat dalam sebuah kitabnya memberi cara bagaimana kita husnu dzon kepada orang orang mulia khususnya para syarif :

Yaitu kita memahami bahwa mereka tergolong Dalam surat Al anbiya :

اِنَّ الَّذِيۡنَ( سَبَقَتۡ لَهُمۡ مِّنَّا الۡحُسۡنٰٓىۙ) اُولٰٓٮِٕكَ عَنۡهَا مُبۡعَدُوۡنَۙ

101. Sungguh, sejak dahulu bagi orang-orang yang telah ada (ketetapan) yang baik dari Kami, mereka itu akan dijauhkan (dari neraka).

Renungkan pada lafadz sabaqat minnal husna. Bahwasanya kesalahan para kekasih Allah adalah telah di ampuni karena ampunan Allah telah mendahuluinya sebelum mereka berbuat kesalahan atau dosa...

Mbah Saleh darat mengistilahkannya dengan Husnu Sabiqah (Baik sejak awalnya). Sementara kita masih meminta Husnul Khatimah. Maka Husnus Sabiqah lebih mulia dari Husnul Khatimah.

Dari itu ada peribahasa :

Orang Arif takut buruk awalnya ( suu sabiqah ) - Orang Alim takut buruk Akhirnya ( suul khatimah) - Sementara para Syarif mereka sudah Husnu Sabiqah ( baik awalnya )

Jadi sebelum mereka berdosa Allah sudah berbuat baik dahulu dengan mengampuninya bahkan sejak mereka baru lahir....

Ini hanya Satu cara agar kita Husnu Dzon kepada aib atau kesalahan para syarif jikapun ada... kemudian Hakikatnya kita serahkan pada Allah...


Comments